Menemukan parfum dengan aroma yang dapat bertahan lama cukup merepotkan. Belum lagi, dengan banyaknya pilihan aroma yang tersedia, tak sedikit yang keliru dalam memilih aroma yang sesuai. Berbagai kesalahan lain pun tak luput dilakukan, misalnya yang berhubungan dengan harga, karakter pengguna, jenis kekuatan aroma, dan lain sebagainya.
Jika Anda mampu menghindari kesalahan-kesalahan umum semacam itu, Anda akan mendapatkan parfum yang tepat sesuai kebutuhan. Di bawah ini, kami membahas beberapa macam kesalahan umum yang biasa dilakukan para pria saat membeli parfum. Apa saja contohnya?
1. Terlalu Terburu-buru
Saat membeli parfum, Anda mungkin akan menyemprotkan satu atau beberapa buah produk ke tangan untuk mengecek aromanya, apakah Anda bakal sukai atau tidak. Satu kesalahan yang paling umum dilakukan kaum pria adalah tidak memberikan waktu bagi parfum untuk menunjukkan “pesonanya”.
Jadi kami sarankan, saat Anda menyemprotkan parfum, jangan langsung mengambil keputusan. Parfum memiliki tingkatan aroma (notes) berbeda-beda, dan tingkatan terakhir adalah aroma yang paling lama bertahan. Untuk itu, sebaiknya sehabis Anda semprotkan ke tangan, berkelilinglah sejenak sekitar 5 menit untuk mengetahui aroma terakhir parfum. Pada saat itulah Anda bisa mengetahui kecocokan aroma parfum dengan diri Anda atau tidak. Selamat mencoba!
2. Menghirup Terlalu Banyak Aroma
Banyak yang tidak sadar bahwa mencium aroma parfum dari satu produk ke produk lain dapat menghabiskan waktu. Bukan itu saja, hidung Anda mungkin akan “kelelahan” sehingga kemampuan memutuskan parfum yang tepat akan berkurang.
Kami menyarankan supaya Anda meminta bantuan langsung kepada petugas untuk bertanya-tanya tentang aroma yang pas dengan karakter Anda. Untuk memudahkan Anda, Anda juga bisa membeli parfum secara online. Berbagai rekomendasi parfum untuk pria terbaik di pickybest.id bisa menjadi rujukan bagi Anda. Selamat memilih!
3. Membeli Parfum berdasarkan Saran Orang Lain
Jika Anda berencana membeli parfum bersama teman, mungkin Anda akan terpengaruh oleh pendapatnya. Aroma musky mungkin akan cocok di hidung teman Anda, sehingga ia menyarankan agar Anda memilih aroma tersebut.
Sebaiknya Anda tidak langsung tergoda, tetapi menganalisis terlebih dahulu apakah aroma tersebut sesuai dengan kebutuhan Anda menggunakan parfum. Sangatlah penting melakukan riset sendiri untuk mendapatkan produk yang pas dengan diri Anda.
4. Mengira Wangi Parfum akan Bertahan Seharian
Konsentrasi minyak esensial yang digunakan untuk meracik parfum memanglah berbeda soal daya tahan. Meski demikian, bukan berarti parfum dengan konsentrasi tinggi akan bertahan seharian. Misalnya saja, parfum jenis body mist hanya akan tahan kurang lebih 1 jam, cologne sekitar 3 jam, eau de toilette (EDT) mungkin bertahan selama 4 jam, dan eau de perfume (EDP) paling lama daya tahannya, yaitu 6 jam.
Beberapa produk ada yang menawarkan daya tahan samapi belasan jam, tetapi harga jualnya pun sangat mahal. Bila Anda bermaksud membeli parfum untuk bekerja, pikirkan untuk membeli parfum dengan daya tahan hingga setengah hari, lalu semprotkan lagi saat aromanya mulai menguap.
5. Lebih Tertarik dengan Produk yang Murah
Parfum dijual dengan pasaran harga variatif. Anda mungkin tergoda dengan produk yang dibandrom harga terjangkau. Meski tidak ada salahnya, para pakar tetap menyarankan setiap pria membeli parfum dengen memilih brand terkenal. Bila Anda membeli parfum secara online, berhati-hatilah dengan produk palsu (non-orisinil).
Soal brand ternama, tidak melulu harga parfum besutannya dijual dengan harga tinggi. Beberapa merek bahkan bisa Anda temukan dengan harga di bawah 200 ribu. Setelah menemukan merek yang tepat atau berdasarkan kesukaan Anda, hal berikutnya pilihlah 4 – 6 produk parfum bermerek dan berjenis sama, lalu tentukan aroma yang paling Anda sukai.